Gunungkidul satu diantara kabupaten yang ada di Yogyakarta, dimana kabupaten ini memiliki barisan pantai yang banyak juga sekaligus indah dan di setiap pantai nya memiliki kekhasan tersendiri. Salah satu pantai yang ada di Gunungkidul adalah Pantai Parangendog. Nama Parangendog ini diambil dari Bahasa Jawa yaitu Parang yang berarti batu karang dan endog atau endok yang berarti telur. Konon dulu di sekitar pantai ini banyak didapatkan bebatuan yang seperti telur.
Ciri-ciri Pantai Parangendog ini sedikit berbeda dengan Pantai Parangtritis. Di Pantai Parangendog pengunjung akan menemui banyak batu-batu karang mempunyai ukuran besar yang berbentuk telur. Bukan sekedar bebatuan karang yang mempunyai ukuran besar, pengunjung akan diberikan perbukitan hijau yang masuk dalam bagian dataran tinggi Pegunungan Seribu serta tebing tinggi di pinggir pantai yang bernama Tebing Watugupit. Tetapi tebing itu lebih didapati dengan nama Tebing Pantai Parangendog.
Arus laut di sekitar Pantai Parangendog ini tidak seganas di Pantai Parangtritis. Debur ombak di pantai ini relatif tenang sampai betul-betul memberikan suport untuk pekerjaan melaut beberapa nelayan. Untuk pengunjung yang mempunyai hobi memancing, di sini pengunjung dapat melakukan aktivitas memancing sepuasnya di pinggir pantai pada batu-batu pecahan karang. Tidak hanya sekedar memancing, di sini pengunjung langsung dapat membakar ikan dan menyantapnya dengan rekan-rekan.
Pekerjaan yang sering ditangani oleh sebagian orang waktu dating ke pantai adalah berenang. Di Pantai Parangendog ini pengunjung dapat nikmati dinginnya air laut serta debur ombak dengan berenang di tepi pantai. Pengunjung harus tetap siaga dan menahan diri untuk tidak berenang ke tengah pantai karena dapat membahayakan keselamatan diri. Selain itu, di Pantai Parangendog ini popular dengan keanekaragaman biota lautnya. Diantaranya adalah berbagai tipe ikan yang cantik, kerang dan rumput laut.